Pemanfaatan AI oleh Bappenas
Bupati Muda Mahendrawan membuka kegiatan Sosialisasi “Pemanfaatan Artificial Intelligence Dalam Perumusan Kebijakan Di Tingkat Nasional dan Regional” di Kabupaten Kubu Raya. Sosialisasi ini langsung dilakukan oleh Staf Ahli Menteri Bidang Pemerataan dan Kewilayahan Kementerian PPN/Bappenas (Oktorialdi). Bupati Kubu Raya menuturkan bahwa Pemanfaatan Artificial Intelligence dapat mengoptimalkan perdagangan dan kebutuhan masyarakat secara cepat dan terukur. "Kabupaten Kubu Raya sudah menyediakan data-data rumah tangga berbasis spasial, dimana data ini dapat dimanfaatkan untuk mengatasi permasalahan yang secara cepat dan terukur. Untuk menjamin perdagangan antardaerah dan rantai pasok domestik di Kubu Raya segera akan divisualisasikan juga secara geospasial. Hal ini bertujuan perdagangan agar dapat berjalan dengan lebih efisien serta memastikan proses hilirisasi industri berbasis komoditas unggulan wilayah dapat berlangsung dengan lebih optimal".
Turut hadir pada kegiatan tersebut Didit Okta Pribadi dari Pusat Ekonomi Perilaku Sirkular-BRIN dan Andy Syahputra selaku Tenaga Ahli Kajian Profil Analisis Daerah-SDR Staf Ahli Pemerataan dan Kewilayahan Bappenas, Wakil Ketua DPRD Suharso serta Sekretaris Daerah Yusran Anizam.
Pada paparan, Oktorialdi menyampaikan baground dari Pemanfaatan Artificial Intelligence Dalam Perumusan Kebijakan Di Tingkat Nasional dan Regional yaitu:
- Kemajuan teknologi informasi seperti Big Data, Cloud Computing, Internet of Things, dan Artificial Intelligence (AI) menjanjikan peluang baru untuk mengubah setiap proses dengan pendekatan dan metode yang “data driven” dan inovatif;
- Perlunya perbaikan transformasi struktural yang didorong oleh berbagai bentuk dan pola perilaku ekonomi secara lebih rasional baik di sektor nasional maupun regional;
- Kondisi perekonomian nasional menunjukkan adanya tren pertumbuhan negatif selama setahun terakhir (pada tahun 2020), disebabkan adanya kondisi pandemi Covid-19 yang merupakan gejala ekonomi secara global.
Keluaran dari Pemanfaatan Artificial Intelligence Dalam Perumusan Kebijakan Di Tingkat Nasional dan Regional yaitu:
- Hasil analisis deskriptif mikro data geospasial yang diintegarikan dengan data sekunder dan primer terkait pola pelayanan dasar dalam pengentasan kemiskinan di lokasi yang telah disepakati, yang kemudian dilatih dengan model AI untuk memperoleh pola sebaran kemiskinan dan ketersediaan pelayanan dasarnya.
- Rekomendasi sistem pelayanan dasar untuk pemerataan pengembangan wilayah, salah satunya untuk pengentasan kemiskinan.
Pada kegiatan ini juga Amini Maros memaparkan perkembangan data yang ada di Kabupaten Kubu Raya. Amini Maros menyampaikan bahwa Kabupaten Kubu Raya terkhusus Bappedalitbang yang ditunjuk sebagai Koordinator Satu Data Indonesia Tingkat Daerah akan selalu berupaya menyediakan data yang berkualitas agar dapat mendukung transformasi digital.